oleh

Tokoh Pemuda Oba akan Polisikan Ardiansyah Fauzi

-Kriminal-1,091 views

TIMES MALUT – Sumarjo Makitulung, tokoh pemuda Oba yang juga Akademisi ini menyampaikan kekesalan terhadap Ardiansyah Fauzi, buntut dari video kampanye Ardiansyah beberapa waktu lalu yang menyatakan dirinya akan mengundurkan diri jika SAM-ADA menang 1 (satu) Desa saja di Oba.

Sumarjo bilang Ardiansyah sebagai wakil rakyat dari Oba terlalu berlebihan dalam menyampaikan pernyataan ke publik saat kampanye.

Menurut Sumarjo, untuk meraih simpati konstituen, Ardiansyah semestinya terus menerus saja mengkampanyekan, apa keunggulan Muhammad Sinen berduet dengan  Ahmad Laiman dibandingkan duet Samsul  Rizal dan Adam Dano Jafar. Bukannya malah jual kandidat dan mempertaruhkan jabatan sebagai wakil rakyat.

“Saya ini waktu Pileg kemarin termasuk bagian yang menaruh perhatian  pada Ardiansyah, karena saya agak respect terhadap dia, tetapi berseberangan dengan dia saat pemilihan Wali Kota ini. Saya paham benar, soal pilihan politik di Pilkada ini tergantung persepsi, tetapi Ardiansyah terlalu lancang dan melampaui batas karena  mempertaruhkan jabatan sebagai wakil rakyat gara-gara mendukung Muhammad Sinen,” jelas Sumarjo, Jumat, 8 November 2024.

Menurutnya, apa yang disampaikan Ardiansyah ini sebagai sebuah praktek kesombongan publik, dengan rela melepaskan jabatan wakil rakyat hanya karena syahwat dukungan ke bosnya, Muhammad Sinen.

“Pernyataan Ardiansyah tidak elok, saya pastikan tidak semua konstituen Ardiansyah itu memilih Muhammad Sinen. Jadi wajar jika saya ikut meluapkan kekesalan terhadap Ardiansyah ini. Dia tidak pantas bicara seperti itu. Jika SAM-ADA bisa menang di 1 Desa di seluruh Oba, dan dia tidak mengundurkan diri sebagai anggota DPR, maka saya sendiri yang akan lapor dia ke Polisi karena telah menyebarkan kebohongan,” jelas Sumarjo.

Sumarjo menambahkan, di tengah riuh dan panasnya suasana politik akhir-akhir ini di Tidore, rakyat sebenarnya membutuhkan informasi yang menyejukkan tentang apa yang sudah dan hendak dilakukan untuk menata Tidore 5 tahun ke depan.

“Misalnya, kalau Muhammad Sinen sejak jadi Wakil Wali Kota 2 periode, Ardiansyah kampanyekan saja apa kelebihan Muhammad Sinen selama 2 periode itu, kekurangannya apa saja, ke depan Muhammad Sinen mau buat apa untuk Tidore. Bukan bicara seolah-olah amanah rakyat yang dia pikul itu dilepaskan serta-merta kalau SAM-ADA menang 1 Desa di Oba. Bagi saya itu pernyataan politik yang paling tolol sebagai wakil rakyat,” tutup Sumarjo.

Diakhir keterangannya, Sumarjo sekali lagi menyampaikan bahwa dia pasti akan mempolisikan Ardiansyah jika dia tidak tertib dengan apa yang terucap dari dalam mulutnya sendiri.***

Komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *