TIMES MALUT – Calon Wakil Gubernur Maluku Utara menyatakan bahwa Daerah Otonomi Baru (DOB) Sofifi merupakan keinginan rakyat yang harus diperjuangkan.
Sofifi merupakan wilayah administrasi Kota Tidore Kepulauan yang saat ini menjadi Ibu Kota Provinsi Maluku Utara.
Menurut Syahril DOB Sofifi tidak boleh di politisir oleh orang per orang atau kelompok, karena DOB Sofifi adalah keinginan rakyat.
“Kalaupun ini (DOB Sofifi,red) adalah sebuah pemerataan dan proses pelayanan lebih cepat, kemudian masalah rentang kendali kenapa tidak diperjuangkan begitu,” tegas Syahril usai Deklarasi Barisan Muda Aliong-Syahril Tidore dikawasan pantai tugulufa.
Ketua Gerindra Maluku Utara ini mengatakan, saat ini baru dapat dua wilayah yang telah sudah dikeluarkan Ampres yaitu Obi dan Wasilei, hanya karena moratorium sehingga tertahan.
“Presiden berikutnya adalah Ketua saya Bapak Prabowo, kan kuncinya gampang saja. Masa anaknya datang mengadu tidak bisa diiyakan itu kan tidak mungkin,” ujarnya.***
Komentar