TIMES MALUT – Gubernur Maluku Utara, Sherly Tjoanda Laos, menegaskan pentingnya pelayanan kesehatan yang tidak hanya responsif, tetapi juga humanis di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Labuha, Kabupaten Halmahera Selatan.

Instruksi ini disampaikan Gubernur Sherly saat melakukan kunjungan kerja ke Halmahera Selatan, dalam rangka meninjau langsung kondisi korban bencana banjir, sekaligus menyempatkan diri mengunjungi RSUD Labuha, Selasa, 1 Juli 2025.

Dalam kunjungan tersebut, Gubernur Sherly didampingi Bupati Halmahera Selatan, Bassam Kasuba, serta Direktur RSUD Labuha. Mereka bersama-sama memastikan bahwa pelayanan kesehatan di rumah sakit tersebut berjalan secara optimal.

“Kehadiran kami hari ini bukan sekadar simbolik, tapi bagian dari upaya menyerap aspirasi dan mencarikan solusi atas tantangan pelayanan kesehatan,” ujar Gubernur Sherly.

Ia menegaskan bahwa kunjungan ini merupakan bagian dari komitmen Pemerintah Provinsi Maluku Utara untuk memperkuat sektor pelayanan dasar kesehatan, sesuai dengan visi dan misi prioritas pembangunan Gubernur dan Wakil Gubernur.

Dalam kesempatan tersebut, Gubernur Sherly juga melakukan sosialisasi kepada jajaran RSUD Labuha agar terus meningkatkan mutu layanan kesehatan. Apalagi, saat ini Maluku Utara telah menyandang status Universal Health Coverage (UHC) Prioritas dari BPJS Kesehatan berkat kebijakan Gubernur Sherly dan Wakil Gubernur Sarbin Sehe.

“Dengan status UHC Prioritas, kualitas layanan harus sejalan dengan akses yang diberikan. Rumah sakit tidak hanya harus responsif, tetapi juga humanis,” tegasnya.

Usai berdialog dengan tenaga kesehatan, Gubernur Sherly juga menjenguk langsung pasien rawat inap, berbincang dengan mereka dan keluarganya untuk memastikan pelayanan yang diberikan berjalan adil dan menyeluruh.

Kehadiran Gubernur disambut hangat oleh keluarga pasien. Bagi mereka, kunjungan ini bukan sekadar bentuk perhatian, tetapi juga bukti nyata bahwa pemimpin hadir dan peduli terhadap kondisi masyarakat secara langsung.***