TIMES MALUT – Kapolda Maluku Utara Irjen Pol Waris Agono mengingatkan masyarakat agar tidak mudah percaya terhadap modus penipuan yang mengatasnamakan pejabat di lingkungan Polda Malut.
Belakangan ini beredar pesan singkat melalui aplikasi WhatsApp yang mencatut nama pejabat Polda Malut dengan modus meminta sejumlah uang kepada masyarakat. Salah satu yang namanya disalahgunakan adalah Kasubdit IV Tipidter Ditreskrimsus Polda Malut.
“Saya mengimbau kepada masyarakat, jika ada nomor yang mengatasnamakan kasubdit, itu bukan dia. Hati-hati terhadap pesan semacam itu,” ujar Irjen Waris, Selasa, 21 Oktober 2025.
Waris menegaskan agar masyarakat tidak mudah terpengaruh oleh pesan atau panggilan mencurigakan yang seolah berasal dari pejabat kepolisian.
Menurutnya, Polda Malut bersama jajaran Polri terus berkoordinasi dengan instansi terkait untuk memperketat pengawasan di dunia maya. Langkah ini dilakukan guna mencegah maraknya kasus kejahatan siber, khususnya penipuan digital yang makin meresahkan masyarakat.
“Penyalahgunaan identitas di era digital merupakan kejahatan serius. Jika dibiarkan, bisa menggerus kepercayaan masyarakat terhadap institusi negara,” tegasnya.
Kapolda juga meminta masyarakat segera melapor ke polisi jika menemukan upaya penipuan serupa, agar pelaku bisa ditindak sesuai hukum yang berlaku.(*)

Tinggalkan Balasan