TIMES MALUT – Anggota VI Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) RI, Fathan Subchi, dianugerahi gelar kehormatan adat “Ngato Sasi Matiahi” oleh Kesultanan Ternate.
Gelar tersebut diserahkan melalui prosesi adat yang dipimpin langsung oleh Sultan Ternate ke-49, Hidayatullah Sjah, di Kedaton Kesultanan Ternate, Jumat, 17 Oktober 2025.
Gelar adat Ngato Sasi Matiahi bermakna pengatur hukum yang bijaksana, yang diberikan kepada sosok yang dinilai memiliki komitmen terhadap nilai keadilan, kebijaksanaan, serta pengabdian bagi masyarakat dan daerah.
Prosesi penganugerahan ditandai dengan pemakaian dastar (tanjak) dan penyerahan lencana kebesaran Kesultanan kepada Fathan Subchi.
Acara tersebut dihadiri oleh Gubernur Maluku Utara Sherly Tjoanda, Wakil Gubernur Sarbin Sehe, Sekretaris Daerah Samsuddin A. Kadir, Wali Kota Ternate Tauhid M. Soleman, Kepala BPK Perwakilan Maluku Utara Marius Sirumapea, serta Bobato Dunia dan Bobato Akhirat bersama jajaran perangkat Kesultanan Ternate dan rombongan BPK RI.
Dalam sambutannya, Sultan Hidayatullah Sjah berharap gelar adat tersebut menjadi simbol tanggung jawab moral bagi penerimanya untuk berperan dalam menjaga dan memajukan daerah.
“Mudah-mudahan Bapak bisa melihat dan menyelamatkan daerah ini,” ujar Sultan Hidayatullah.
Sementara itu, Fathan Subchi menyampaikan apresiasinya atas penghargaan yang diberikan. Ia menilai, penganugerahan gelar adat tersebut mencerminkan kuatnya akar tradisi dan kebudayaan di Maluku Utara.
“Sebagai generasi penerus, tugas kita adalah menjaga dan melestarikan warisan leluhur ini,” ujarnya.
Fathan menambahkan, pihaknya akan memperkuat koordinasi dan kolaborasi dengan Kementerian Kebudayaan untuk mengembangkan situs-situs bersejarah serta peninggalan budaya Kesultanan Ternate.(*)

Tinggalkan Balasan